- Kongres Persatuan PWI Segera Digelar, Hendry-Zulmansyah Sepakati SC dan Peserta
- HUT ke25, LPM Banten Usulkan Perda dan Pergub Banten yang Atur Keberadaan LPM Secara Berjenjang
- PWI Kota Tangsel Periode 2025-2028 Resmi Dilantik, Usung Profesionalisme dan Soliditas
- Ombudsman Banten Awasi Penilaian Kompetensi dan Potensi ASN Pemprov Banten
- Maksimalkan Kinerja, Gubernur Banten Andra Soni: Perkuat Komunikasi dan Kerja Kolektif
Antisipasi Pembajakan Truk, Baharkam Gandeng Aptrindo
Serang – Sejumlah kasus pembajakan truk yang bermuatan bahan kimia atau barang beharga lainnya terjadi di sejumlah daerah di Indonesia beberapa bulan terakhir. Di Banten, bahkan pembajakan truk bermuatan bahan kimia senilai ratusan juta dilakukan sejumlah orang yang di antaranya mantan sopir dan pegawai perusahaan bersangkutan. Ironisnya, pembajakan ini diiringi penganiayaan dan bahkan pembunuhan terhadap sopir dan truk secara sadis, dengan cara kepala diperban lakban.
Menyikapi hal ini, Badan Pemelihara Keamanan atau Baharkam Polri mengambil sikap melakukan kerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia atau Aptrindo. “Secara teknis, Polri akan melakukan pengawalan terhadap truk-truk pembawa barang atau bahan berharga,” kata Wakabaharkam Polri, Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo, kemarin (26/2/2016).
Saat ditemui usai acara kerjasama Bakarkam dan Aptrindo di salah satu Hotel di Kota Cilegon, Banten, Wakabaharkam mengungkapkan aspek keamanan menjadi hal penting dalam meningkatkan kualitas angkutan barang dan jasa. “Terutama dalam membangun sistem manajemen yang baik antara sopir truk dengan pengusahanya. Namun, hal ini penting dilakukan agar bisa meningkatkan keamanan dalam menjawab tantangan dan strategi pengoprasional truk angkutan barang,” tandasnya. (henny)